Langsung ke konten utama

Postingan

"Melepaskan"

Assalamualaikum.Wr.Wb Semalam saya ngobrol sama teman sampai tengah malam tentang “melepaskan”. Melepaskan perasaan dan pikiran negatif supaya ga berdampak buruk buat kesehatan. Karena banyak orang yang ga sadar, penyebab dari sakit fisik yang diderita karena pikiran juga hati. Terlalu banyak menyimpan perasaan dan pikiran negatif, sampai akhirnya berpengaruh ke fisik. Seperti munculnya maag, kelelahan, nyeri otot, sesak nafas dan penyakit lainnya.  Untuk apa "menyimpan” hanya karena ingin tetap ingin terlihat baik-baik saja di depan orang lain, tidak mau terlihat terpuruk di depan orang lain, tidak mau dianggap lemah, atau takut orang lain hanya sekedar mau tau tapi ga perduli, tapi kenyataannya dalam hati sebenarnya kita stress, cape buat terlihat baik-baik saja.  Jadi kalau memang kitanya lagi sedih, ya nangis, kecewa, sakit hati silahkan marah. Atau ada yang kita ga suka dari sikap orang lain, kita sampaikan. EKSPRESIF !!! Meskipun hanya lewat tu
Postingan terbaru

"Masih 2017"

Assalamualaikum Wr.Wb Masih 2017.... Sebenarnya saya tidak benar-benar menganggur. Karena pada saat itu saya menerima pesanan kue kering untuk idul adha 😁. Awalnya saya membuat kue kering untuk tamu-tamu yang akan datang ke rumah saat idul fitri. Saya buatnya dengan ngandalin resep yang saya dapat di google. Terdapat 6 jenis kue yang saya buat, dan alhamdulillah saat tamu datang mereka bilangnya enak. Kalau saja ga enak, hari itu juga saya pensiun buat kue 😄😃    Andaikan disuruh milih, saya akan lebih senang seharian di dapur buat masak atau bikin kue dibanding harus duduk seharian di kantor depan PC (pula). Rasanya di dapur kayak ga lagi kerja tapi lagi main masak-masak. Alhamdulillah pesanan kuenya lumayan banyak untuk pemula (apalagi otodidak seperti saya). Waktu itu buat kuenya dibantu mama, di bagian pembakaran (pengovenan) 😆. Setengah dari hasil penjualan kue, saya pakai buat beli mixer. Kenapa beli mixer? Karena waktu buat pesanan pertama, mixernya tiba tiba rusa

"2017"

Assalamu'alaikum Wr.Wb 2017 adalah awal baru saya jadi pengangguran. Di 2017 juga, saya dapat banyak pelajaran tentang sabar dan ikhlas. Mengikhlaskan rencana-rencana yang saya punya, karena Allah punya rencana lain yang saya percaya in syaa allah akan lebih baik dari rencana saya. Awal 2017, di bulan Februari saya kembali melamar pekerjaan di sebuah PT yang sudah memiliki banyak gerai/toko di seluruh Indonesia. Tapi karena di kota saya baru saja buka, sehingga mereka membutuhkan karyawan dalam jumlah yang banyak. Sebenarnya penerimaan besar-besaran sudah dilakukan dari tahun sebelumnya (2016). Namun waktu itu saya masih bekerja di NGO, jadinya saya ingin menyelesaikan terlebih dahulu tanggung jawab saya di NGO tersebut. Saya melamar untuk posisi finance/accounting. Setelah memasukkan lamaran, saya disms untuk ikut seleksi penerimaan pegawai. Selama satu hari itu saya mengikuti seleksi, dan gugur di tes ketiga. Tahap 1-3 adalah psikotes. Padahal tahap ke 4 adalah t

Nikmat Allah mana lagi yang bisa ku dustakan? Part II

Assalamualaikum Wr, wb Melanjutkan postingan sebelumnya (postingan 2 tahun lalu). Singkat cerita saya diterima sebagai finance sekaligus admin untuk penempatan Tolitoli. Tak terkira bagaimana bahagianya saya saat itu. Kebahagiaan saya bukan cuma sampai di situ, ternyata sahabat saya ika diterima sebagai DAFO untuk penempatan luwuk .  Impian kami agar bisa mendapatkan pekerjaan bersama akhirnya tercapai, ya hasil takkan mengkhianati usaha dan doa. Ini pengalaman pertama saya menjadi anak kos, berpisah jauh dari orang tua untuk waktu yang lama. Saya sering merasakan yang namanya home sick, rindu keluarga dan rumah kami. Pernah suatu waktu saya mengalami sakit, yang membuat saya kesulitan duduk dan berdiri. Akhirnya dengan berat hati saya mengabarkan keadaan saya ke orang tua, dan keesokan paginya Mama langsung berangkat menuju Tolitoli. Sampainya di Tolitoli Mama menemani saya periksa ke rumah sakit. Dokter mengatakan saya terlalu sering duduk, kelelahan dan kurang olah

Nikmat Allah mana lagi yang bisa kudustakan? Part I

Assalamualaikum Wr.wb  Nikmat Allah mana lagi yang bisa kudustakan? Kalimat ini terus-menerus muncul di pikiran saya. Bagi saya Allah sudah begitu baik pada saya, Allah sudah banyak memberikan nikmat kepada saya. Dengan saya masih diberikan kehidupan sampai dengan hari ini sudah merupakan nikmat yang harus saya syukuri, keluarga yang lengkap juga merupakan nikmat yang luar biasa, Lalu nikmat Allah mana lagi yang bisa saya dustakan? Tak sampai di situ, dengan izin Allah saya akhirnya bisa menyelesaikan kuliah saya di bulan desember kemarin. Sungguh itu kebahagian buat saya dan keluarga, dan kebahagiaan itu bagian dari nikmat yang Allah berikan. Lalu nikmat Allah mana lagi yang bisa saya dustakan? Setelah nikmat kelulusan, saya ingin menjemput nikmat-nikmat berikutnya yang akan Allah berikan, yaitu memperoleh pekerjaan. Karena bagi saya memperoleh pekerjaan adalah bagian dari nikmat Allah, bagian dari rasa syukur saya atas ilmu yang saya miliki. Memperoleh pekerj

Mengenal Lebih Dekat HIV AIDS

Assalamualaikum Wr.wb Pada hari jumat malam (5/12/14) saya menonton tayangan Kick Andy di Metro Tv berjudul " Jangan Kucilkan Mereka " yang membahas mengenai para ODHA. ODHA (Orang yang hidup dengan HIV) merupakan sebutan bagi orang-orang yang positif terinfeksi HIV AIDS. Saya pun menjadi tertarik untuk membuat tulisan mengenai HIV AIDS. (Sumber Pic :  klik di sini ) Apa itu HIV?  HIV ( Human Immune Deficiency Syndrome ) merupakan virus yang menyerang sel CD4 dan menjadikannya berkembang biak, kemudian merusaknya sehingga tidak dapat digunakan lagi.  CD4 adalah satu jenis sel darah putih yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh manusia, sehingga jika jumlahnya berkurang maka sistem kekebalan tubuh kita menjadi lemah untuk melawan infeksi. Jumlah normal CD4 pada orang sehat berkisar antara 500-1500. Jumlah sel CD4 dapat diketahui dengan melakukan tes darah khusus yang disebut tes CD4. Di saat seseorang terinfeksi HIV, maka semakin banyak sel CD4